BANTAENG – Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kabupaten Bantaeng bekerja sama dengan Organisasi Amatir Radio Indonesia (Orari) Kabupaten Bantaeng menggelar Jambore On The Air (JOTA) ke-88 dan Jambore On The Internet (JOTI) ke-46 Tahun 2025 di SMA Negeri 5 Bantaeng.
Kegiatan ini diikuti oleh ratusan peserta dari 9 sekolah menengah atas (SMA) dan 6 sekolah menengah pertama (SMP) selama tiga hari, yakni dari tanggal 17 hingga 19 Oktober 2025.
Ketua Harian Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Bantaeng, Nurdin Halim, membuka kegiatan JOTA dan JOTI dengan menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan dunia komunikasi kepada para Pramuka. “Tujuannya agar adik-adik Pramuka mengenal dunia komunikasi, komunikasi radio, dan internet,” ujarnya.

Menurut Nurdin Halim, kegiatan JOTA dan JOTI bukan sekadar ajang nasional, tetapi telah menjadi kegiatan internasional yang mempertemukan Pramuka dari berbagai daerah bahkan luar negeri. “Lewat radio mereka bisa berkomunikasi dengan Pramuka Indonesia dari pulau Jawa, Sulawesi, bahkan negara lain,” tambahnya.
Kegiatan JOTA dan JOTI ini juga melatih kesiapsiagaan para peserta. “Bila terjadi bencana dan jaringan internet lumpuh, komunikasi radio Orari menjadi cadangan nasional yang bisa diandalkan,” tegasnya.

Dengan kegiatan ini, para peserta dapat memperluas pengetahuan dan keterampilan mereka dalam bidang komunikasi. Kegiatan JOTA dan JOTI di Bantaeng ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi kegiatan serupa di daerah lain. Pramuka Bantaeng siap menjadi tuan rumah yang baik dan menunjukkan kemampuan mereka dalam bidang komunikasi.
(MD-/R/TN).