tokcer.news/, GOWA – Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Samata, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, menggelar kegiatan shalat subuh berjamaah yang dirangkaikan dengan pengajian di Musalla Institut 'Aisyiyah Sulawesi Selatan (INASS), Jalan Mustafa Daeng Bunga Paccinongan, Kabupaten Gowa, Sabtu (19/7/2025) subuh. Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat silaturrahmi antara keluarga besar Muhammadiyah.
Bertindak sebagai Imam adalah Wakil Ketua Wilayah Muhammadiyah Sulsel, Prof. Dr. KH. Abbas Baco Miro, Lc., MA, yang berdomisili di Bakung, Samata. Sementara itu, MC-nya adalah Dr. H. Ilham Hamid, DM, MPd.I., MPd.
Ketua PRM Samata, Prof. Dr. H. Mustari Bosra, mengungkapkan rasa syukurnya atas terselenggaranya kegiatan ini. "Kegiatan ini kami laksanakan dari masjid ke masjid, tujuannya tentu saja adalah bersilaturrahmi dengan keluarga besar Muhammadiyah Samata yang dimulai dari Musalla RS Unismuh Samata secara bergiliran," ujarnya.
Rektor INASS, Dr. Nurhayati Azis, SE juga memberikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini. “Melalui kesempatan ini, saya mengucapkan syukur atas keluarnya SK dari Kemenag pada 26 Maret lalu, atas nama INASS. Insya Allah, kami juga meminta doanya agar kelak INASS bisa berubah menjadi Universitas Aisyiyah,” ujarnya.
Shalat subuh berjamaah ini juga dirangkai dengan pengajian agama yang disampaikan oleh Ketua PDM Kabupaten Gowa, H. Ardan Ilyas, S.Pd.I, MA, yang membahas tentang tafsir Al-Quran surat Yunus ayat 23. “Ayat ini menjelaskan bahwa kezaliman yang dilakukan oleh seseorang pada akhirnya akan menimpa dirinya sendiri, dan kenikmatan duniawi yang diperoleh dari kezaliman itu hanyalah sementara sebelum mereka kembali kepada Allah SWT untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya,” ujarnya.
Haidir Fitra Siagian, sang penginsiasi kegiatan ini, mengatakan bahwa gerakan shalat subuh berjamaah ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap hari Sabtu, minggu ke-3 setiap bulan oleh PRM Samata. “Alhamdulillah kegiatan ini sudah berjalan tiga kali dan antusias warga Muhammadiyah dalam mengikuti kegiatan ini cukup banyak,” ujarnya. (SALIM).
